Bahan Kaos & Baju Polo Shirt
Jenis Bahan Kaos & Baju Polo Shirt
DAFTAR ISI
Bagi anda yang masih bingun atau masih awam terhadap bahan kaos oblong, kaos raglan dan baju polo shirt apa yg cocok dengan kebutuhan dan buget anda. Anda tidak perlu kawatir karna kami menyediakan artikel bahan-bahan dari beberapa referensi yg menjelaskan tentang komposisi bahan, tekstur, kekurangan, dan kelebihan bahan.
Bahan Kaos Oblong & Raglan
Bahan Kaos PE
Bahan PE dapat dibagi menjadi dua macam, diantaranya berupa PE single dan PE double (ketebalannya hampir setara TC)
Jika dibandingkan dengan bahan katun, kain kaos polyester atau kain kaos PE ini umumnya jauh lebih tipis, agak kasar, dan memiliki daya serap keringat yang kurang begitu baik sehingga akan terasa panas ketika dikenakan.
Meski tidak senyaman kain katun combed atau kain katun carded, tetapi jika anda ingin tetap mendapatkan kaos yang tidak terlalu tipis (masih layak kualitasnya) dengan budget yang minim bahan PE ini bisa dijadikan sebagai alternatif pilihan yang tepat untuk anda.
Bahan PE biasanya digunakan sebagai solusi untuk kebutuhan kaos dengan budget yang minim, Bahan kaos PE memang tidak merupakan katun seperti TC. Bahan ini terbuat dari serat plastik polyester. Bahan ini biasa diaplikasikan untuk kaos olahraga, kaos promosi, kaos event, kaos family gathering, kaos souvenir, dll. Bahan PE dibagi menjadi PE single dan PE double (ketebalannya hampir setara TC).
Bahan kain polyester pada dasarnya termasuk kedalam jenis bahan serat sintetis yang dibuat dari material ester. Dimana ester itu sendiri merupakan hasil sampingan minyak bumi yang dibuat menjadi serat fiberpoly. Karena serat kainnya diperoleh dari hasil sampingan minyak bumi maka kain PE ini apabila dibakar akan menimbulkan bau seperti layaknya plastik yang dibakar, jalan apinya cepat dan akan menjadi arang.
Referensi: kaospolosgarutbodigar.wordpress.com
Bahan Kaos TC
Teteron Cotton atau TC merupakan jenis bahan kaos yang terbuat dari kombinasi antara 2 jenis bahan yaitu Polyester dan Cotton. Jika katun terbuat dari serat kapas alami, maka jenis kain TC memadukan kain katun dengan Polyester yang terbuat dari serat sintetis berupa fiberpoly. Material ini adalah bahan yang biasanya digunakan dalam pembuatan biji plastik. Karena terbuat dari serat sintetis, Polyester memiliki karakteristik yang cenderung panas dan tidak menyerap keringat. Karakteristik lain dari jenis bahan Polyester adalah kuat dan tahan meski direndam selama 3 jam, dan jika terkena noda minyak atau makanan cenderung susah untuk dihilangkan, itulah sebabnya jenis bahan ini sering dikombinasikan dengan jenis bahan lainnya seperti katun.
Jenis kain TC memiliki komposisi campuran Polyester yang lebih banyak dibandingkan Cotton, biasanya terdiri dari 35% Cotton dan 65% Polyester. Atau bisa juga dengan komposisi yang berbeda, namun kandungan Polysternya tetap lebih banyak daripada kandungan Cottonnya. Hal ini sangat tergantung pada produsen dan kualitas bahan TC itu sendiri. Jika dilihat dari sejarahnya, jenis kain TC atau Teteron sebenarnya adalah merk dagang dari produk fiber polyester yang telah diproduksi sejak tahun 1958 oleh Teijin dan Toray Industries. Nama Teteron sendiri merupakan hasil dari sebuah kompetisi yang diadakan oleh Toray (Toyo Rayon) ketika mencari nama terbaik untuk produk Polyesternya.
Biasanya jenis bahan TC ini digunakan untuk pembuatan kaos polos maupun kaos sablon. Jika dibandingkan dengan jenis kain Cotton, maka kain TC cenderung kurang nyaman karena selain panas, jenis kain TC juga kurang bisa menyerap keringat. Meski demikian, jenis kain TC juga memiliki kelebihan seperti misalnya tidak mudah kusut dan tidak mudah melar meskipun telah dicuci berkali-kali. Keunggulan lain dari jenis kain ini tentu saja memilki range harga yang lebih terjangkau jika dibandingkan dengan jenis kain Cotton, dan biasanya digunakan untuk pembuatan kaos promosi, kaos partai, atau kaos olahraga dengan harga yang relatif murah.
Referensi:awesam.id
Bahan Kaos Cardet
Kain cotton carded umumnya memiliki serat benang yang sedikit lebih kasar jika dibandingkan dengan kain cotton combed. Dengan kata lain kualitas kain cotton carded ini sebenarnya berada satu tingkat dibawah jenis katun combed. Sebab bentuk rajutan yang dihasilkan dan penampilan bahannya cenderung tidak halus dan tidak rata.
Karna proses finishing dari kain cotton carded tersebut dibuat tanpa disisir, maka serat-serat kapas halus yang menyusun bahan kain umumnya masih tersisa pada produk kain yang dihasilkan.
Meski tekstur bahannya sedikit kaku dan anyamanya benang tidak serapat kain cotton combed tetapi kain cotton carded ini tetap dapat dijadikan pilihan terbaik untuk membuat pakaian karena sifatnya kurang lebih sama dengan kain cotton combed.
Secara keseluruhan kain cotton carded ini termasuk kedalam jenis kain yang memiliki karakteristik nyaman, dingin dan menyerap keringat karena berasal dari 100% katun. Harganya pun terbilang lebih murah jika dibandingkan dengan kain cotton combed.
Bahan Kaos Cotton Combed
Bahan kaos cotton combed adalah bahan katun yang paling halus dan telah mengalami proses penyisiran (combed) terlebih dahulu sebelum dipintal menjadi gulungan benang. Karena adanya proses tambahan tersebut, maka umumnya harga bahan kaos cotton combed akan lebih mahal dibandingkan bahan katun (cotton) reguler, tetapi lebih berkualitas dan benangnya pun lebih kokoh.
Penggunaan bahan cotton combed tidak hanya sebatas pada kaos saja, tetapi juga pada produk-produk linen lainnya seperti bed cover, taplak meja, sarung bantal dan guling, dan masih banyak lagi. Proses penyisiran tersebut dimaksudkan untuk membuang benang-benang yang pendek sehingga tidak tercampur, atau dalam kata lain guna melakukan seleksi atas benang-benang katun sehingga hanya yang terbaik yang tersisa.
Bahan Kaos Cotton Combed ini murni menggunakan bahan katun saja tanpa dicampur dengan bahan-bahan sintetis seperti Polyester sehingga tidak memiliki campuran senyawa kimia di dalamnya. Sementara tanpa adanya proses Combed pada bahan katun biasa maka tekstur permukaannya biasanya jauh lebih kasar dibandingkan cotton combed dan akan terlihat memiliki serabut-serabut benang pendek apabila dilihat dari dekat.
Keunggulan Bahan Kaos Cotton Combed
Bahan ini pada umumnya digunakan untuk membuat kaos, baik itu kaos T-Shirt ataupun kaos polo (kaos berkerah), serta memiliki beragam keunggulan dibandingkan bahan-bahan lainnya, seperti:
- Bahan kaos cotton combed sangat halus permukaannya sehingga akan tetap nyaman meskipun bergesekan dengan kulit tubuh,
- Bahan ini juga sangat mudah menyerap keringat sehingga membuatnya nyaman digunakan dan bahkan terasa dingin.
- Tidak adanya campuran zat kimia menjadikan kaos ini aman digunakan oleh mereka yang memiliki alergi atau kulitnya mudah iritasi.
Kelemahan Bahan Kaos Cotton Combed
Namun di samping kelebihan-kelebihan tersebut, bahan kaos cotton combed tetap memiliki beberapa kelemahan meskipun mungkin tidak signifikan untuk kebanyakan orang, seperti:
- Dikarenakan bahannya yang alami ini justru menyebabkan kaos cotton combed akan sanagat mudah terkena jamur apabila disimpan terlalu lama di tempat yang lembab,
- Meskipun memiliki kualitas yang baik dan kuat, kemampuannya menyerap air dan keringat justru akan membuatnya cepat rusak pada saat direndam terlalu lama.
Jenis Bahan Kaos Cotton Combed
Pada saat dijual di pasaran, bahan kaos cotton combed ini akan tersedia dalam berbagai variasi pilihan berdasarkan tingkat kerapatan jahitan dan juga ketebalannya, yang akan kami jelaskan berikut ini.
Bahan Kaos Cotton Combed 20s
Jenis kaos combed 20s merupakan yang paling tebal diantara yang lainnya, serta banyak yang menganggap salah satu bahan terbaik untuk kaos dibandingkan dengan jenis kaos combed lainnya.
Ketebalan atau gramasinya mencapai 180-220 gr/m2 sehingga kekuatannya akan melampauai jenis-jenis lainnya, serta tetap nyaman digunakan dan juga cocok untuk dijadikan kaos sablon, namun harganya adalah yang termahal dibandingkan lainnya.
Bahan Kaos Cotton Combed 24s
Bahan yang cukup jarang didengar ini umumnya hanya digunakan pada penyedia jasa konveksi di wilayah Bandung, Jawa Barat dan akan sulit ditemui di luar area tersebut, yang memiliki ketebalan antara 170-210 grm/m2.
Harganya setingkat di bawah combed 20s dan bahkan 30s. Namun kualitasnya tidak terlampau jauh berbeda dikarenakan memang ketebalan dan kekuatan jahitannya tidak terlampau jauh dari 20s, namun sayangnya jarang ditemukan.
Bahan Kaos Cotton Combed 30s
Bahan ini lebih tipis dibandingkan 20s dan 24s, yaitu dengann gramasi sekitar 140-160gr/m2 sehingga akan lebih dingin saat digunakan dibandingkan kedua jenis combed sebelumnya.
Namun bukan berarti jenis kaos ini lebih buruk kualitasnya, bahkan tetap baik saat disablon dan juga banyak digunakan oleh produsen baju alias clothing line ternama di dunia.
Referensi: blog.porinto.com
Lacoste Cotton Pique
Mau membuat kaos polo yang nyaman lacoste katun lah bahan yang paling ideal. Karena terbuat dari material katun tentu saja kaos polo yang dihasilkan akan sangat nyaman digunakan dan adem saat dipakai. Untuk urusan harga, lacoste cotton pique memuncaki harga teratas kelas bahan lacoste.
Lacoste CVC
Sesuai dengan namanya, bahan lacoste ini terbuat dari kombinasi antara katun dengan polyester. Dengan mempadukan kelebihan jenis serat tersebut kain lacoste CVC ini memiliki kelebihan daya serap yang tinggi seperti Lacoste Cotton dan kain yang lebih kuat berkat ada campuran polyester.
Lacoste PE
Jenis Lacoste PE ini dikenal memiliki harga yang lebih murah dibanding dua jenis diatas. Menggunakan bahan 100% polyester kain ini cocok untuk kebutuhan kain polo promosi dll.
Referensi : Bahankain.com
Klik Gambar Untuk Melihat Produk Konveksi Trijaya
> Klik Jenis Bahan Kemeja
> Klik Jenis Bahan Sweater
> Klik Jenis Bahan Jaket
> Klik Jenis Bahan Almamater
